Cara Koreksi Geometrik (Georeferencing) Pada QGIS

Salah satu proses yang terjadi dalam GIS adalah input data. Banyak data yang dapat digunakan untuk keperluan GIS, seperti: peta digital atau analog, citra penginderaan jauh, data sekunder dan tabuler.
Citra penginderaan jauh merupakan salah satu data yang banyak digunakan untuk GIS maupun sekedar pemetaan. Seperti kita ketahui, citra penginderaan jauh tidak dapat langsung digunakan sebagai data, namun masih membutuhkan proses pengolahan.

Menurut John R. Jensen dalam bukunya “Introductory Digital Image processing – A Remote Sensing Perspective” menyebutkan bahwa citra penginderaan jauh mempunyai kesalahan geometrik berupa kesalahan sistematik dan non sistematik. Kesalahan geometrik tersebut ada yang dapat diperbaiki secara internal sensor dan ada yang membutuhkan sejumlah GCP (Ground Control Point) untuk memperbaikinya. GCP adalah titik di permukaan bumi dimana posisi citra dan peta dapat diidentifikasikan.

Sekilas pengerjaan

• Menggunakan peta scan India selatan 1870
• Koreksi geometrik (georeferencing) dengan aplikasi QuantumGIS

Kemampuan lain yang dipelajari

• Bagaimana menentukan datum dan koordinat untuk peta lama

Download data

Download peta India selatan 1870 [klik] 8,25mb.

Prosedur

1. Georeferencing pada QGIS dilakukan dengan 'Georeferencer GDAL' plugin, plugin ini sudah ada pada QGIS ketika Anda install namun perlu diaktifkan.
2. Plugins > Manage and Install Plugins > centang (aktifkan) 'Georeferencer GDAL' pada tab installed
   
3. Plugin aktif pada menu Raster. Raster > Georeferencer > Georeferencer untuk membuka plugin
4. Layar plugin akan terbagi menjadi dua, bagian atas untuk raster yang akan ditampilkan, bagian bawah untuk tabel yang menunjukkan GCP.
   
5. Buka data JPG. File > Open Raster. Cari data yang telah Anda simpan.
6. Pada layar berikutnya, Anda akan diminta memilih Coordinate Reference System untuk raster. Hal ini untuk menentukan proyeksi dan datum titik kontrol raster. Jika Anda telah memiliki Ground Control Points (GCP) dari data GPS, Anda dapat menggunakan WGS84 CRS. Namun, jika Anda melakukan koreksi geometrik dengan peta scan seperti ini, Anda dapat  memperoleh informasi CRS dari peta itu. Terkait peta yang digunakan adalah India dan lama, gunakan datum Everest 1830.
   
7. Peta akan tampil pada bagian atas plugin Georeferencer
8. Sekarang kita perlu menetapkan koordinat titik pada peta ini, jika Anda lihat lebih dekat, terdapat grid untuk menentukan koordinat X dan Y dimana titik-titik berpotongan. Klik toolbar "Add Point"
   
9. Pada jendela "Enter map coordinates", masukkan koordinat titik. Ingat! X = bujur, Y = lintang. Klik OK.
   
10. Tabel GCP akan memiliki detail mengenai titik GCP pertama Anda.
11. Tambahkan minimal 4 GCP, semakin banyak titik yang dibuat, semakin akurat gambar yang dikoreksi geometrik.
    
12. Apabila sudah memiliki cukup titik, klik Settings > Transformation settings
13. Pada dialog Transformation settings, pilih Thin Plate Spline pada Transformation Type. Beri nama output raster 1870_India_selatan_modified.tif. Pilih EPSG:4326 sebagai Target SRS. Pastikan Load in QGIS when done dicentang.
    
14. Kembali pada layar Georeferencer, File > Start Georeferencing. Tunggu hingga proses selesai.
15. Ketika proses selesai, Anda dapat melihat layer yang terkoreksi pada QGIS
16. Proses Georeferencing telah selesai, untuk memastikan hasilnya dapat dioverlay dengan dataset India (shp) [download India.shp]

• email
• facebook
• linkedin
• twitter
• reddit
• google+

Deerdeep

“Unexplored paths lead to undiscovered treasures”

Get Free Email Updates to your Inbox!

• Rss
• Twitter
• FaceBook
• Google +